Selasa, 17 Desember 2013

*APA KABAR IDEOLOGI*

APA KABAR IDEOLOGI 
Pelajaran disekolah dulu menempatkan faham komunis sebagai satu-satunya faham yang harus dimusuhi, konon katanya mereka anti agama, menghalalkan segala cara, bahkan sampai tidak ada sisi baiknya sama sekali, sehingga tidak layak untuk hidup di bumi pertiwi ini.

melihat Kondisi saat ini dimana, sekelompok orang melakukan berbagai tindakan yang bertentangan dengan agama, menghalalkan segala cara untuk memenuhi kebutuhan pribadi/kelompoknya. Tapi mereka masih dipertahankan bahkan disanjung di Bumi pertiwi ini.

Lalu... apa bedanya ?...Mengapa harus menarik perbedaan secara hitam putih dari dua keyakinan yang berbeda, kalau pada kenyataannya sama saja.
Masuklah ruang netral,kemudian lihat dan analisis… gunakan fair thinking...mudah2an bisa positif thinking…

Dulu beranggapan bahwa pelaksanaan pemilihan langsung merupakan solusi untuk mencegah money politik di legislative, dengan pemilihan langsung maka kecil kemungkinan terjadi money politik karena harus menyuap sekian juta rakyat…. Masuk akal banget.

Ternyata anggapan itu salah besar…, kenyataan dilapangan, bukan hal yang sulit bagi para politisi Indonesia untuk menyuap sekian juta rakyat, melalui berbagai kegiatan, terselubung maupun terang-terangan, bahkan jauh lebih jahat, karena tidak sedikit yang menjadikan agama dan pendidikan sebagai komoditi politik.
inilah produk dari ideology yang selama ini kita “dipaksa” untuk mengagungkannya. Ideologi Pancasila yang konon merupakan hasil “racikan” dari ideologi-ideologi yang ada didunia ini, diharapkan dapat menjadi ideology yang mampu membawa pada kesejahteraan masyarakat. Tapi kenyataannya ??? silahkan jawab sendiri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar