TIDAK ADA ALASAN UNTUK KORUPSI, KECUALI ....
Korupsi itu sudah menjadi tujuan
dari para pejabat ya…
Tiap hari dengerin kabar korupsi
terus, ada yang terima uang tunai, cek, mobil mewah, blackberry, sampe penyanyi
dangdut …Dan semua dengan PD nya pada
mengelak untuk disebut koruptor, apa mereka nggak tahu ya jenis-jenis perbuatan
korupsi itu apa saja…
tapi mustahil juga kalau mereka tidak
tahu… kebanyakan dari mereka kan kaum intelektual, akadimisi bahkan ada
praktisi hukum.. bahkan ada dari mereka juga yang turut merumuskan
undang-undang pemberantasan korupsi.
Sebagai masyarakat awam bin
rendahan…, memaknai korupsi sederhana saja….
Ketika kita menerima pemberian
yang bukan hak kita…pasti hati kecil kita menolak, karena itu akan merugikan
orang lain.
Ketika kita melakukan suatu pekerjaan yang biasa2 saja, tapi diberi
upah sangat besar, pasti hati kita bertanya… ada apa ya… jangan2 ada “hidden
agenda” (ciee bahasanya he he).
Padahal…
Yang namanya pejabat, gajinya kan
luar biasa.. ada yang nyampe puluhan juta…bahkan ratusan juta, terus… apa
alasannya untuk korupsi ya….
Coba ikut pola hidup sederhana,
nih resep saya untuk para pejabat, supaya nggak korupsi:
Uang belanja istri = 100.000/hari
(lebih dari cukup, bisa makan enak tuh, goreng ayam, tahu tempe dll), berarti
sebulan 3.000.000.
Uang jajan sekolah anak (maksimal
3 orang masing2 10rb, 20rb dan 30rb) semuanya 60 rebu x 26 hari = 1.380.000
Beli baju baru : 1 bulan sekali
(itu udah keseringan) ambil maksimal 1.500.000/bulan
Bensin : 1.500.000/bulan (itu
udah maksimal, sebagian bisa diminum he he)
Ditambah biaya buat saweran artis
dangdut (gak perlu artis nasional, artis Kawe saja, toh dosanya sama he he) organ
tunggal , 1.000.000/bulan (gak setiap bulan ada hajatan ko).
Kalau dijumlahkan tidak lebih
dari 10.000.000. Sisanya bisa disimpan dan biaya sekolah anak.
Penghasilan anggota DPR = sekitar
50juta/bulan, berarti masih ada sisa 40jt tuh, Mentri juga sekitar sekitar segitulah.
Khusus untuk anggota DPR, ada
biaya reses yang mencapai 1,2 milyar per orang. Uang itu biasanya digunakan untuk
kegiatan diluar sidang. Dan gak akan sampai habis kayanya. (nggak tau sih kalau
kunjungannya ke Singapura bareng keluarga he he).
Jadi…
sebenarnya tidak ada alasan untuk
korupsi, karena penghasilannya lebih dari cukup untuk syarat hidup. Alasan yang
masuk akal untuk melakukan korupsi adalah SERAKAH dan TAKUT SENGSARA (dangdut banget he he) ..itu
kayanya.
Ada alasan yang lain…? silahkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar